MINUM : Barisan panitia wisata religi PRNU Mulyorejo gelar rapat koordinasi tadi malam, Selasa 28 Januari 2025 pukul 20.00 WIB hingga 22.00 WIB bertempat di balai desa setempat. Ada tiga agenda yang fokus dibahasrapat tersebut yaitu Pembahasan wisata religi, pembentukan koordinator setiap dusun dan pembagian kartu tabungan peserta dan flayer. Hadir dalam acara tersebut ketua tanfidiyah dan syriah ust. H. Hadi dan gus Azam. Banyak saran dan masukan tentang teknis perekrutan anggota serta metode pembayaran.
Melaluhi koordinator setiap pedukuan, kartu dan flayer dibagikan untuk segera dilakukan sosialisasi pemasangan pamflet/flayer ditempat strategis. Selain hal tersebut juga pemberian dan pendaftaran kartu tabungan kepada masyarakat yang ikut acara wisata religi. Diharapkan masyarakat dapat mulai menabung sesuai dengan kemampuan masing-masing. Mengingat masyarakat mulyorejo mata pencahariannya adalah mayoritas bertani atau buruh tani. Dengan pembayaran yang dilakukan secara mencicil ini tidak terlalu membebani warga. Apalagi pelaksanaannya di bulan Dzulhijah atau bulan Juni 2025 mendatang. Tentunya ini waktu yang cukup lama sekali. Biaya anggaran yang harus ditanggung peserta sebesar Rp 150.000 per orang.
Menurut Idris salah satu tokoh masyarakat berkata, sebaiknya para koordinator melakukan kejar bola agar masyarakat antusias mendaftar. Bukan sebaliknya diam dan tak bergerak sama sekali. Nada yang sama pun disampaikan oleh Talkha selaku PLt PRNU Mulyorejo sekarang. Rute tempuh atau tujuannya adalah Masjid tiban di Turen Kabupaten malang dan dilanjut ke Blitar pesarean Bung Karno. Perjalanan pun akan dilanjut ke pemkaman Gus Dur Jombang di lanjut ke Syaid Sulaiman Mojo Agung dan terakhir Syech Jumadil Kubro Troloyo. Semoga acara ini berdampak pada kas koin NU yang akan datang sebab tujuannya kegiatan tersebut diantaranya adalah sumbangsih ke infaq NU. Tean Minum melaporkan
0 comments :
Posting Komentar